Apakah Bisa Melihat KePerjakaannya Dari Seseorang

Selain berbicara perempuan tentang keperawanannya, sedangkan lawan jenisnya yaitu keperjakaannya. Keperjakaannya kepada lelaki sangat sulit ditebak apakah mereka masih perjaka atau sudah hilang?. Kita semua tidak akan tahu apakah dia masih perjaka. Perjaka itu adalah hal-hal yang dibilang tentang sosial dan budaya bukan sama sekali bertentangan dengan medis. Keperjakaan jika hilang, biasanya orang ini dikabarkan sudah berhubungan intim dengan lawan jenisnya perempuan. Tapi kita juga tidak tahu apakah dia kehilangan apa masih ada perjakanya?.

Jujur ada pendapat dari teman saya bahwa ada seseorang polisi atau polwan, saat itu teman saya melakukan tes untuk masuk polisi. Semua bertentangan medis seperti cacat tulang atau luka-luka semuanya di cek oleh pemeriksanya. Terutama melihat alat vital pada laki-laki, katanya bertujuan untuk apakah orang tersebut sudah berhubungan atau belum. Saya juga heran apakah mereka tahu perbedaan fisik dari adanya perjaka atau hilangnya perjaka. Sampai saat ini, para peneliti belum sama sekali membuktikan bahwa orang tersebut masih ada apa belum perjakanya. Salah satu jawabannya adalah menanyakan seseorang tersebut apakah dia sudah berhubungan atau belum.

Kehilangan KePerjakaannya Bukan Hanya Berhubungan Intim Namun Dengan Hal Masturbasi

Dua Mitos Tentang Hilangnya Perjaka

1. Sangat Ahli Melepas Bra Wanita

Mitos berkata bahwa orang yang ahli dan tidak ragu-ragu saat melepas bra, dipastikan orang tersebut sudah pernah berhubungan intim. Hal ini para peneliti juga belum menemukan jawaban yang tepat dari mitos tersebut. Dan juga tidak tentu bahwa orang yang lancar saat melepas bra, sudah kehilangan perjakanya. Memang melepas bra itu kadang-kadang sulit dilepas karena memang tidak terbiasa. Belum tentu juga yang lancar melepas bra itu sudah hilang perjakanya.

2. Dengkul Kopong

Pasti kalian sering mendengar bahwa mengetuk-ngetuk lutut jika berbunyi maka kopong alias tong kosong. Katanya hal itu bertanda orang itu sudah pernah berhubungan intim dengan wanita. Secara medis tidak ada hubungannya dengan alat vital dan lutut, kemungkinan lutut kopong ialah kurang kalsium, kurang olahraga, dan lemas. Jadi cara mengecek dengkul kopong atau tidak, itu bukanlah hal yang tepat.